Selasa, 25 Juni 2013

Aplikasi Sistem Informasi yang Diterapkan Pada Organisasi Koperasi “KOPKA”

March 21, 2013
Aplikasi Sistem Informasi yang Diterapkan Pada Organisasi Koperasi “KOPKA”
Teknologi informasi berperan penting dalam memperbaiki kualitas suatu kinerja  pada badan usaha. penggunaan sistem informasi ini tidak hanya menyajikan suatu  proses otomatisasi tetapi juga memberikan kecepatan dan akurasi dalam memberikan suatu informasi. Berdasarkan masalah yang disajikan di atas maka pemasalahan dapat dirumuskan bagaimana mengoptimalkan komputer Untuk mengolah data simpan pinjam dan laporan pada koperasi “KOPKA” yang semula masih dilakukan secara manual menjadi terkomuterisasi sehingga dapat menghasilkan sistem informasi yang cepat, tepat, dan akurat ?
Konsep Dasar Sistem
Pengertian sistem
Murdick dan Ross (1993) mendefinisikan sistem sebagai seperangkat elemen yang digabungkan satu dengan lainnya untuk suatu tujuan bersama. Sementara , definisi sistem dalam kamus Webster’s Unbrigedadalah elemen-elemen yang saling berhubungan dan membentuk satu kesatuan atau organisasi.
Karakteristik Sistem
1.Mempunyai elemen-elemen (elements)
2. Mempunyai batas (boundary)
3. Mempunyai lingkukunganluar (envirounments)
4. Mempunyai penghubung (interface)
5. Mempunyai masukkan (input)vi
6. Mempunyai keuaran (output)
7. Mempunyai pengolah (process)
8. Mempunyai sasaran (obyectives) atau tujuan (goal).
Konsep Dasar Sistem Informasi
Pengertian Sistem Informasi
Sistem informasi didefinisikan oleh Robert A. Leitch dan K. Roscoe Davis sebagai berikut:
Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
 Sistem Informasi Manajemen
Sistem informasi manajemen atau sering dikenal dengan singkatannya MIS merupakan penerapan sistem informasi di dalam organisasi untuk mendukung informasi-informasi yang di butuhkan oleh semua tingkatan manajemen.
Teori Analisis PIECES
Analisis membandingkan system konvensional dengan sistem inidiperlukan analisis yang terdiri dari enam aspek yang biasa dikenal dengan analisis PIECES, yaitu analisis kinerja (performance), informasi (information), ekonomi (economic), pengendalian (control), efisiensi (efficiency), pelayanan (service). Berikut adalah analisis PIECES:
  • Analisis Kinerja (performance)
  • Analisis Informasi (Information)
  • AnalisisEkonomi (Economic)
  • Analisis Kontrol (Control)vii
  • Analisis Efisiensi (Efficiency)
  • Analisis Pelayanan (Service)
Konsep Dasar Pemodelan Sistem
Flowchart
Flowchart program adalah suatu bagan yang menggambarkan atau mempresetasikan suatu algoritma atau prosedur untuk menyelesaikan masalah.
Data Flow Diagram (DFD)
DFD menggambarkan arus data dari suatu sistem informasi, baik sistem lama maupun sistem baru secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut berada.
Entity Relationship Diagram (ERD)
ERD merupakan notasi grafis dalam pemodelan data konseptual yang mendeskrispkan hubungan antara penyimpanan.
Software Yang Digunakan
Microsoft Visual Basic 6.0
Visual Basic merupakan bahasa pemograman komputer, juga sering disebut sebagai sarana (tool) Untuk menghasilkan program – program aplikasi berbasiskan windows.
Microsoft SQL Server 2000
Microsoft SQL Server 2000 adalah salah satu produk andalan Microsoft untuk database server. Kemampuan dalam manajemen data dan kemudahan dalam pengoperasian.
Analisis Dan Perancangan Sistem
Analisis Sistem
Tahap analisis sistem merupakan tahap kritis yang sangat penting karena bila terjadi kesalahan di tahap ini, maka akan menyebabkan juga kesalahan di tahap selanjutnya. Dan dengan dilakukannya analisis sistem kita dapat menemukan kelemahan-kelemahan sehingga dapat diusulkan perbaikannya. Dalam tahap analisis ini penulis melakukan penelitian tentang sistem lama. Sehingga dari analisis tersebut akan dapat kita tarik kesimpulan yang bisa digunakan sebagai tolak ukur sistem yang akan dibangun.
Implementasi Dan Pembahasan
Implementasi Database
Implementasi database merupakan bentuk desain table, database sistem informasi siswa yang diusulkan.Pembuatan basis data yang akan dibuat menggunakkan Microsoft SQL Server 2000.
Pemograman
Pemograman merupakan tahap implementasi yakni dilakukan pengkodean hasil perancangan perangkat lunak yang telah dibuat sehingga berbentuk sistem baru sedemikian rupa seperti yang telah direncanakan. Pengkodean ini dilakukan dengan menggunakan bahasa pemograman Visual Basic 6.0
Instalasi Hardware
Hardware atau perangkat keras yang digunakan dalam pembuatan sistem informasi koperasi simpan pinjam KOPKA ini. Instalasinya dilakukan oleh pemasar atau took komputer.
Instalasi Software
Software atau perangkat lunak yang digunakan dalam simpan pinjam koperasi.
Pemeliharaan Sistem
Suatu sistem yang telah didesain, dibangun, dan diuji coba bisa mengalami erroratau bug yang tidak bisa dihindari. Bug bisa disebabkan hal antara lain :
a. Kebutuhan sistem yang kurang di validasi.
b. Kebutuhan sistem yang kurang dikomunikasikan.
c. Kebutuhan sistem yang disalah tafsirkan.
d. Kesalahan dalam mendesain dan mengimplementasikan kebutuhan sistem.
e. Kesalahan pengguna program semata
Tujuan dari pemeliharaan sistem adalah :
a. Untuk membuat perubahan yang bisa diramalkan untuk sistem yang ada dan membetulkan kesalahan yang dibuat selama proses sistem didesain dan diimpletasikan.
b. Untuk memelihara bagian program yang benar dan menghindari untuk memperbaiki ini, justru yang akan menyebabkan error pada bagian lain yang sudah benar.
c. Untuk menghindari degredasi performa sistem. Pemeliharaan sistem yang buruk akan berakibat menurunnya jumlah produksi dan waktu tanggap dari sistem.
d. Untuk menjamin keseluruhan proses simpan pinjam yang bergantung pada sistem informasi berjalan dengan baik .
Dari hasil penelitian, maka disimpulkan bahwa pembuatan sistem simpan pinjam secara manual tidak efektif dan efisien untuk menghasilkan informasi yang dibutuhkan, antara lain :
1. Pembuatan laporan simpan dan pinjam membutuhkan waktu yang lama.
2. Informasi yang dihasilkan kurang tepat, relevan dan tepat waktu.xvii
3. Pengerjaannya menghabiskan banyak waktu karena lamanya pencarian dan perubahan data.
4. Pekerjaan dilakukan oleh banyak orang.
Untuk menyelesaikan permasalahan di atas maka dibuatlah sistem informasi simpan pinjam. Penggunaan sistem baru berbasis komputer ini diharapkan dapat memberikan informasi yang lebih berkualitas dan dapat membantu dalam pengambilan keputusan. Karena penggunaan sistem yang terkomputerisasi memberikan banyak keuntungan, antara lain :
1. Dapat menyajikan informasi secara tepat, akurat dan relevan.
2. Dapat menghemat waktu dalam pemasukan, pencarian dan perubahan data.
3. Tidak memerlukan banyak tenaga dalam pengerjaannya.
4. Mempunyai tampilan yang menarik dan mudah dimengerti oleh pemakai.
5. Dapat meningkatkan kinerja karyawan dalam rangka pembuatan informasi akuntansi.
Jika koperasi “KOPKA” ingin lebih baik lagi di dalam pelayanan , maka yang harus dilakukan aalah :
1. Alangkah baiknya jika sistem baru yang diusulkan diterapkan pada koperasi simpan pinjam ”KOPKA” untuk mengatasi permasalahanpermasalahan yang disebabkan oleh sistem lama.
2. Penerapan sistem terkomputerisasi pada koperasi simpan pinjam ”KOPKA” sangat penting untuk menunjang kelancaran operasional dan dapat memberikan pelayanan terbaik pada pihak-pihak yang membutuhkan.
Sumber :
http://repository.amikom.ac.id/files/Naskah_publikasi%2008.12.2755.pdf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar